Memilih Supplier Yang Tepat Dalam Supply Chain Management
Supply chain management mempunyai banyak faktor yang perlu diperhatikan agar memberikan manfaat terbaik untuk usaha. Salah satunya adalah dengan memilih supplier yang tepat untuk digunakan dalam peranan rantai pasokan perusahaan. Supplier merupakan pihak baik individu maupun perusahaan yang mempunyai tugas untuk menyediakan sumber daya atau bahan yang dibutuhkan. Dengan memilih supplier yang tepat maka akan menghindari masalah selanjutnya yang bisa timbul dalam rantai pasokan. Untuk memilih supplier yang tepat sendiri bisa menggunakan pertimbangan yang mudah seperti berikut ini :
Memilih Supplier Yang Tepat
1. Mengenal karakteristiknya terlebih dahulu
Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah dengan mengenal karakteristik dari supplier terlebih dahulu. Hal ini juga akan mempengaruhi rantai pasokan selanjutnya yang bisa didapatkan. Supplier mempunyai dua jenis yang ada yaitu supplier barang dan jasa, sehingga bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan bahan baku usaha yang dipunyai. Pastikan untuk mengetahui terlebih dahulu karakteristik supplier yang dipunyai. Pastikan untuk memilih supplier yang mempunyai persediaan bahan baku yang bisa digunakan dalam jangka panjang dan menawarkan mutu yang baik. Hal tersebut penting diperhatikan sehingga bisa untuk memilihnya sebagai supplier usaha dalam jangka panjang dan bisa memaksimalkan rantai pasokan dengan ketersediaan bahan baku untuk usaha Anda.
2. Lokasi supplier
Hal selanjutnya yang perlu diperhatikan dalam memilih supplier dalam supply chain management adalah dari lokasi suppliernya. Sebaiknya lebih baik untuk memilih lokasi supplier yang bisa menghemat biaya yang dikeluarkan. Apabila memilih lokasi yang jauh, maka membuat biaya pengiriman bahan baku tersebut juga akan lebih tinggi. Selain itu juga ada resiko keterlambatan pengiriman yang dipunyai dan membuat persediaan rusak. Oleh karena itulah lebih baik untuk memilih lokasi yang lebih terjangkau agar membuat penyaluran dan ketersediaan pasokan dapat lebih efektif.
3. Konsistensi supplier
Apabila mempunyai mutu yang tidak terjaga kualitasnya, hal tersebut juga membuat kualitas dari produk ataupun jasa yang Anda tawarkan tidak akan terjaga dengan baik. Oleh karena itulah penting sekali untuk memilih supplier yang konsisten. Pilih supplier yang mempunyai tanggung jawab untuk dapat konsisten baik dalam menjamin ketersediaan bahan pasokan dan juga mutu dari bahan-bahan yang dikirimkan. Untuk mengukur konsistensi tersebut bisa dilakukan dengan melihat waktu pengiriman yang konsisten, jumlah yang konsisten, dan juga tentunya mutu yang bahan mentah yang diberikan.
4. Harga yang ditawarkan
Hal terakhir untuk memilih supplier yang terbaik adalah dengan memperhatikan mengenai harga yang ditawarkan. Ketika akan memilih bahan pasokan yang dibutuhkan untuk usaha tentunya perlu untuk memilih yang paling rendah. Sehingga nantinya akan memberikan hasil atau keuntungan yang lebih besar untuk usaha Anda. Pertimbangan harga juga menjadi hal penting untuk memilih supplier yang akan digunakan untuk memasok bahan yang dibutuhkan. Pilih supplier yang menawarkan harga yang efisien, sehingga akan membuat produk yang dihasilkan juga bisa ditawarkan dengan harga terjangkau. Selain dari harganya, pertimbangkan juga efisiensi pengadaan yang diberikan dari biaya pemeliharaan, penyimpanan, transportasi, dan lainnya untuk bahan pasokan yang dibutuhkan.
Di atas merupakan pertimbangan untuk memilih supplier yang tepat dalam supply chain management. Selain dengan memilih supplier yang tepat, ada banyak hal lainnya yang mempengaruhi untuk mendapatkan rantai pasokan yang lebih efektif. Ikuti pelatihan mengenai rantai pasokan di Prasmul-ELI, sehingga membantu untuk mengenali apa saja hal yang penting untuk diperhatikan dalam rantai pasokan usaha yang Anda punyai.